 |
| Pagi kala itu. -jakarta- |
Take a Deep Breath and Take Your Own Time, Ambil nafas dalam-dalam dan luangkan waktu anda sendiri. Entah kenapa kata-kata itu sedikit menenangkan dikala hati dan pikiran sedang penuh. Seperti nasihat yang mengingatkan hati dan pikiran untuk tenang dan selesaikan perlahan. Disaat sudah lelah terus berlari, coba berhenti sejenak untuk ambil nafas dan istirahat. Sama halnya saat pikiran sudah penuh terus dan terus berfikir entah untuk hal penting atau hal overthinking.
Berhenti sejenak bukan berarti lambat, menikmati waktu itu perlu karna waktu akan tetap terus berjalan entah kamu sedang berlari ataupun berdiam. luangkan waktumu, gunakan sesuai kebutuhan. ada kalanya berhenti walau waktu terus berlari bukan berarti tertinggal, hanya bersiap untuk dapat berlari lebih lama.
Sama seperti lagu yang sedang ku dengarkan saat ini -comethru by Jeremy Zucker- "These last few weeks have been exhausting" beberapa minggu belakangan ini melelahkan. lelah dengan keadaan yang memaksa untuk terus bertahan. disaat kondisi sedang tidak baik-baik saja. bertahan adalah keharusan walaupun berat tetap perlu diperjuangkan. berhenti sejenak bukan berarti menyerah. hanya menghela nafas lebih dalam untuk tetap terus melangkah kedepan.
Luangkan waktu anda sendiri, healing your self, do what ever you like, built your good mood. Biasanya musik cukup membangun mood menjadi lebih baik, dengarkan sesuai suasana hatimu atau jalan pagi hari sendirian dan pasang headset untuk dengarkan playlist kesukaan, itu juga cukup built your good mood. walaupun untuk keluar sendirian bagi saya yang bisa di bilang anak rumahan adalah hal yang membutuhkan niat sangat kuat tapi efeknya setelah menjalani cukup menyenangkan. trust me. atau hal lain, bisa juga seperti yang saya lakukan saat ini, menulis tanpa rencana hanya untuk menuangkan isi kepala yang mungkin berguna mungkin juga tidak, sambil mendengarkan (lagi dan always) musik.
Take a deep breath and take your own time, everything will be good soon, just hang in there and don't worry too much about it.
1 comment: